Jakarta–PT Bank Bumi Arta Tbk mengaku belum berniat untuk melakukan konsolidasi dengan bank manapun untuk menjadi bank besar. Bank yang masuk dalam kategori Bank Umum Kelompok Usaha (BUKU) I ini masih optimis bisa terus meningkatkan kinerjanya hingga bisa terus menjadi kuat.
“Kami tidak akan melakukan konsolidasi,” kata Presiden Direktur Bank Bumi Arta, Wikan Aryono S., saat ditemui Infobank, di Jakarta, Rabu, 11 Juni 2014.
Perseroan sepanjang tahun lalu membukukan laba sebesar Rp56,19 miliar. Perolehan ini turun tipis 1,61% jika dibandingkan perolehan labaa tahun sebelumnya sebesar Rp57,11 miliar. Namun, perseroaan masih optimis bisa meningkatkan kinerja tahun ini dengan menggenjot pertumbuhan kredit hingga 20% atau mencapai Rp3,35 triliun.
Pertumbuhan kredit tersebut akan didorong oleh pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang ditargetkan bisa tumbuh 16,1% atau mencapai Rp3,95 triliun. “Dengan target pertumbuhan kredit 20% dan DPK 16,1% diharapkan LDR kami bisa mencapai 85% dan NPL dibawah 1%,” jelas Wikan.
Sekedar informasi, posisi aset perseroan sampai dengan akhir 2013 mencapai Rp4,04 triliun dan equitas Rp564,40 miliar.